KOMUNIKASI ANTAR PRIBADI






DEFINISI KOMUNIKASI ANTAR PRIBADI[1]

[2]Komunikasi antar pribadi adalah komunikasi yang berlangsung dalam situasi tatap muka antara dua orang atau lebih, baik secara terorganisasi maupun pada kerumunan orang. Komunikasi antar pribadi adalah komunikasi yang dilakukan seseorang dengan orang lain dalam suatu masyarakat maupun organisasi (bisnis dan non bisnis) dengan menggunakan media komunikasi tertentu dan bahasa yang mudah dipahami (informal)untuk mencapai suatu tujuan.
Definisi komunikasi antar pribadi di lihat dari tiga perspektif, yakni :

1.         Komunikasi Antar Pribadi Dilihat Dari Komponen Komponennya (Perspektif Komponensial)
Perspektif komponensial merupakan proses pengiriman dan penerimaan pesan diantara dua orang atau diantara sekelompok kecil orang, dengan berbagai efek dan umpan balik (feedback) . Komponen – komponen yang terdapat dalam komunikasi antar pribadi adalah sebagai berikut.
a.         Pengirim – Penerima
Setiap orang yang terlibat dalam komunikasi antar pribadi memformulasikan dan mengirim pesan (fungsi pengirim) dan juga sekaligus menerima dan memahami pesan (fungsi penerima).
b.        EncodingDecoding
Encoding adalah tindakan menghasilkan pesan, pesan yang akan disampaikan dengan “kode” atau dengan menggunakan simbol – simbol, kata – kata, dan sebagainya. Decoding adalah tindakan untuk menginterpretasikan dan memahami pesan – pesan yang diterima.
c.         Pesan – pesan
Pesan merupakan tema – tema yang dibicarakan bersama oleh para peserta komunikasi[3], pesan ini dapat berupa verbal (kata - kata) dan berbentuk non verbal (gerakan, simbol) atau gabungan verbal dan non verbal.
d.        Saluran
Saluran berfungsi sebagai jembatan yang menghubungkan pengirim dan penerima informasi dalam komunikasi (gelombang udara dalam konteks komunikasi antarpribadi secara tatap muka).
e.         Gangguan (Noise)
Dalam komunikasi antar pribadi, gangguan ini mencakup 3 hal :
-            Gangguan fisik, misalnya kegaduhan, interupsi dan jarak.
-            Gangguan psikologis, misalnya emosi, perbedaan nilai-nilai, sikap, status.
-            Gangguan semantik yakni gangguan yang berasal dari penggunaan bahasa/kata, misalnya kata yang memiliki arti ganda.
f.         Umpan balik
Umpan balik bisa berupa verbal (dengan pertanyaan atau jawaban dalam kaitannya dengan apa yang dibicarakan) dan non verbal (mengangguk, senyuman, kerutan dahi).
g.        Konteks
Ada 3 dimensi konteks dalam proses komunikasi antar pribadi, yaitu :
-             Dimensi fisik (tempat berlangsungnya komunikasi)
-            Dimensi sosial psikologi (status hubungan komunikator dengan komunikan)
-             Dimensi temporal (pesan khusus sesuai dengan rangkaian kejadian-kejadian komunikasi)
h.        Bidang pengalaman (Field of experiences)
Komunikasi bisa efektif apabila mempunyai pengalaman yang sama.
i.          Akibat (efek) 
Proses komunikasi selalu mempunyai berbagai akibat (terjadi pada komunikator dan komunikannya), bisa akibat negative maupun positif.
2.         Komunikasi Antar Pribadi Dilihat Dari Proses Pengembangannya (Perspektif Pengembangan)
Komunikasi dianggap sebagai proses yang berkembang, yakni hubungan yang bersifat impersonal meningkat menjadi hubungan interpersonal.
3.         Komunikasi Antar Pribadi Dilihat Dari Hubungan (Perspektif Rasional)
Perspektif yang mendefinisikan komunikasi antarpribadi sebagai hubungan diantara dua orang.

TUJUAN KOMUNIKASI ANTAR PRIBADI[4]
Ada 6 tujuan komunikasi antar pribadi yang dianggap penting, yaitu :
1.      Mengenal diri sendiri dan orang lain (agar dapat menanggapi dan memprediksi tindakan orang lain)
2.      Mengetahui dunia luar (memahami lingkungan dengan baik, dapat membandingkan informasi dari media massa dengan kenyataannya)
3.      Menciptakan dan memelihara hubungan menjadi bermakna (menciptakan dan memelihara hubungan sosial dengan orang lain dan membantu mengurangi kesepian dan ketegangan)
4.      Mengubah sikap dan perilaku (mempergunakan waktu untuk persuasikan orang lain melalui komunikasi antarpribadi)
5.      Bermain dan mencari hiburan (semua kegiatan untuk memperoleh kesenangan)
6.      Membantu (misalnya psikiater, psikolog klinik dan ahli terapi)

Tujuan komunikasi antar pribadi dapat dilihat dari 2 perspektif, yaitu tujuan yang dilihat sebagai motivasi atau alas an mengapa seseorang terlibat dalam komunikasi antarpribadi, dan tujuan dilihat sebagai hasil atau efek dari komunikasi antar pribadi.


[1]Djuarsa Sendjaja, Pengantar Ilmu Komunikasi, Jakarta,Universitas terbuka, 2010, hlm.6.3

[2] Pengertian Komunikasi Antar Pribadi, diakses dari http ://serbaserbikomunikasi/2013/04/pengertian-komunikasi-antar-pribadi_7.html, pada tanggal 4 Desember 2014 pukul 22.00
[3] Winny Kresnowiati & Dadan Anugrah, Komunikasi Antar Budaya Sebagai Fenomena Sosial,2007,hlm.90
[4] Djuarsa Sendjaja, Pengantar Ilmu Komunikasi, Jakarta,Universitas terbuka, 2010, hlm.6.14
 


DAFTAR PUSTAKA

Sendjaja, Djuarsa. 2010. Pengantar Ilmu Komunikasi. Jakarta. Universitas terbuka.
Kresnawiati, Wenny dan Dadan Anugrah.2007.Komunikasi Antar Budaya Sebagai Fenomena Sosial. Jakarta. Universitas terbuka.
            Anonym.2013.(online).(http://serbaserbikomunikasi/2013/04/pengertian-komunikasi-antar-pribadi_7.html, pada tanggal 4 Desember 2014).


Komentar

  1. CASINO & GAMING - Mapyro
    The Casinos Near 태백 출장마사지 By 김해 출장샵 are near the Casino and Gaming area. Mapyro, Indiana has 세종특별자치 출장샵 the largest casino, the largest gaming 여수 출장안마 and entertainment 문경 출장안마 complex,

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan Populer